Subsidi Akan Dicabut, Harga Elpiji 3 Kg Naik Jadi Rp 35.250/Tabung
Sunday, May 24, 2020
Add Comment
Related
Bagi masyarakat yang biasa menggunakan epiji tabung 3 kilogram (gas melon) dengan harga Rp20 ribu/tabung, bersiap-siaplah menghadapi kenyataan membelinya jauh lebih mahal.
Sebab, pemerintah berencana menghilangkan subsidi gas melon tersebut mulai pertengahan tahun 2020, sehingga harganya akan melambung 75 persen atau sekitar Rp35.250/tabung.
Sebab, pemerintah berencana menghilangkan subsidi gas melon tersebut mulai pertengahan tahun 2020, sehingga harganya akan melambung 75 persen atau sekitar Rp35.250/tabung.
Dikutip dari republika.co.id, Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Djoko Siswanto mengatakan, harga gas melon akan diubahsuaikan dengan harga pasar, menyerupai elpiji 12 kilogram.
''Sama lah dengan elpiji 12 kilogram, tinggal dibagi 3 atau 4 saja, nanti kita lihat,'' katanya di Jakarta, Selasa (14/1).
Harga elpiji 12 kilogram ketika ini berada di kisaran Rp141 ribu. Berarti per kilogramnya Rp11.750. Mengacu pada perhitungan tersebut, harga gas melon nantinya akan menjadi Rp 35.250. Naik sekitar 75 persen dari harga ketika ini di kisaran Rp20.000.
Kementerian ESDM menyebut, subsidi terhadap masyarakat miskin yang menggunakan gas malon akan tetap diberikan nantinya, namun dengan cara pribadi ke sasaran. Yakni dengan denah menggunakan barcode yang terhubung dengan perbankan.
''Uji coba di beberapa daerah pakai kartu, Pertamina pakai QR code. Nanti yang beli elpiji tiga kilogram pribadi terekam. Misal, beli tiga tabung Rp100 ribu, nanti pribadi transfer ke QR ini. Data sudah ada, kebijakan menyerupai apa, belum diputuskan,'' kata Djoko.
Sumber: goriau.com
0 Response to "Subsidi Akan Dicabut, Harga Elpiji 3 Kg Naik Jadi Rp 35.250/Tabung"
Post a Comment